Klikata.co.id|Bukittinggi| Menjelang puncak Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-64, Kejari Kota Bukittinggi melakukan rangkaian kegiatan serta mengundang purnawirawan kejaksaan agar terlibat pada acara HBA sebagai bentuk penghormatan, Senin (22/7).

Dalam memperingati HBA, Djamaluddin, SH, MH, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bukittinggi terlibat sebagai inspektur upacara dan diikuti oleh para kasi, kassubbagbin, pegawai , ketua dan anggota IAD Bukittinggi, purnaja.

Djamaludin, SH, MH dalam wawancaranya dengan klikata.co.id mengatakan bahwa peringatan HBA ke-64 saat ini menyampaikan amanat serta himbauan Kejagung-RI agar menjaga netralitas Adhyaksa dalam ruang politik praktis.

"Pada hari ini kita telah melaksanakan upacara HBA ke-64 dan adanya pembacaan amanat yang disampaikan oleh Kejagung RI dan himbauan terhadap para jaksa agar tidak ada ruang politik praktis bagi kita "NETRALITAS ADHYAKSA, HARGA MATI". Adapun rangkaian kegiatan yang telah di lakukan sebelum puncak HBA diantaranya ziarah ke makam pahlawan serta di lanjutkan dengan HUT ikatan Adhaksa bertepatan pada 21 juli dan hari bakti pada tanggal 22 juli" ucap Djamaluddin

Lebih lanjut, Djamaludin menyampaikan adanya kunjungan ke tempat purnaja dan kegiatan sosial pada warga Kota Bukittinggi.

"Kita telah mengunjungi 5 rumah kediaman purnaja di Kota Bukittinggi serta memberikan tali asih berupa sembako dan perlengkapan sholat. Bantuan dunia pendidikan, santunan ke anak pegawai kejaksaan, donor darah, pemberian sembako, perlengkapan belajar bagi anak-anak panti asuhan Aisyiyah Aur Tajungkang Pasar Bawah, dan tes urin bagi seluruh anggota kejaksaan" kata Djamaludin.

Respon Djamaludin Terhadap Aksi Demo Aliansi BEM Sumbar

Djamaludin,SH, MH merespon aksi demo Aliansi BEM Sumbar terhadap kasus Baznas Bukittinggi yang sedang dalam proses pengumpulan data dan saksi.

"Kita mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa yang telah memberikan masukan dan dorongan untuk mengungkap kasus yang ada , disisi lainnya harus ada kajian yang kita lakukan untuk mencari bukti yang lebih akurat, adanya hasil audit Baznas RI terhadap Baznas Bukittinggi sampai saat sekarang kami belum mendapatkannya. Adapun hasil audit Baznas RI yang telah di keluarkan kita ingin tahu pelanggaran apa yang telah terjadi. Kita juga meminta pada para pihak yang memiliki hasil audit Baznas RI dan memberikan pada kami agar kasus ini segera diproses" Ucap Djamaludin

Pendapat Direktur Audit Kepatuhan dan Manajemen Resiko Baznas RI

Tim audit yang dipimpin oleh Danang Takdinugraha, Direktur Audit Kepatuhan dan Manajemen Resiko turun langsung mengunjungi Baznas Bukittinggi, Senin 22 April 2024.

Danang Takdinugraha saat diwawancarai oleh klikata.co.id, Selasa 23 April 2024, mengatakan bahwa audit yang dilakukan berupa tujuan khusus dan investigasi pada Baznas Bukittinggi agar bisa melihat hal-hal diluar kewajaran.

"Kami hadir di Kota Bukittinggi sejak hari senin, sementara penugasan selama lima hari. Kami akan melakukan tambahan waktu untuk mencapai kesimpulan akhir" kata Danang.

Setelah Tim audit kepatuhan dan menajemen resiko melakukan audit pada baznas Bukittinggi, Danang Taknugrahadi selaku Direktur menyampaikan hasil dari audit tujuan khusus serta investigasi pada klikata.co.id, melalui pesan whatsapp, Senin 15 Juli 2024.

"Hasil audit sudah selesai. Memang ada bukti penipuan (fraud) diposisi Muhammad Defrisal, Kepala Pelaksana dan Penanggun Jawab Warung Ustman. Sedangkan Bu Muslimah, Komisoner Baznas ada kesalahan berat terlibat aktif politik praktis. Posisi sedang kami ajukan untuk sidang etik. Masih saya kawal.

Lebih lanjut, Danang Takdinugaraha juga menyampaikan apabila pihak aparat penegak hukum membutuhkan hasil audit bisa meminta langsung ke Baznas RI.

"Kalau APH yang meminta kita berikan" tulis Danang melalui whatsapp gawainya

Jurnalis : Yoga Saputra, RJA